Banten Rawan Investasi Bodong?
Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi menyatakan bahwa Provinsi Banten rawan terhadap investasi ilegal.
BISNISBANTEN.COM — Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi menyatakan bahwa Provinsi Banten rawan terhadap investasi ilegal. Ini yang melatarbelakangi terbentuknya Tim Kerja Satgas Waspada Investasi Provinsi Banten yang hadir sejak 2016 lalu.
“Banten rawan, tetapi banyak korban yang tidak mau melaporkan,” kata Direktur Manajemen Strategis, Edukasi Perlindungan Konsumen, dan Kemitraan Pemerintah Daerah di Kantor Regional 1 DKI Jakarta & Banten OJK Duma Riana H dalam acara Rapat Kordinasi di Le Dian Hotel and Cottages, Selasa (10/10).
Rapat kordinasi ini melibatkan beberapa instansi terkait seperti Otoritas Jasa Keuangan, Kejaksaan, Kepolisian, Kementerian Agama, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kemenkum HAM, dan Bank Indonesia.
Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam Lobing mengungkapkan, jarak Banten yang tidak jauh dari ibukota Jakarta membuat satgas waspada investasi menaruh perhatian lebih. “Banten menjadi incaran utama pelaku investasi karena lokasinya dekat Jakarta,” ungkapnya.
Tim Satgas Waspada Investasi sengaja menggelar rapat kordinasi dengan instansi terkait untuk mencegah dan menangani investasi ilegal di Banten. “Nanti akan dilakukan edukasi bagaimana memilih investasi yang benar dan tips menghindari investasi ilegal,” katanya. (fan/red)
