BISNISBANTEN.COM — Bank Indonesia (BI) melalui QR Code Indonesian Standard (QRIS) meraih penghargaan dalam kategori inovasi sistem pembayaran tahun 2020 dari Central Banking Publications dalam kegiatan Central Banking’s Fintech and Regtech Global Awards. Penghargaan diterima secara simbolis oleh Deputi Gubernur BI, Sugeng, Rabu (28/10) secara virtual.
Deputi Gubernur BI, Sugeng mengatakan,
Kategori yang diperoleh BI mulai diberikan tahun 2020 kepada bank sentral yang dinilai memiliki inisiatif sistem pembayaran yang inovatif, menggunakan teknologi baru, dan memberikan dampak positif terhadap efisiensi dan peningkatkan inklusi keuangan. BI menerima penghargaan karena implementasi QRIS dinilai sebagai inisiatif inovasi yang memenuhi kriteria tersebut. “Prestasi tersebut sejalan dengan meningkatnya akseptasi QRIS, dengan jumlah merchant yang menggunakan QRIS mencapai 5 juta di seluruh Indonesia per tanggal 16 Oktober 2020,” katanya.
BI mengapresiasi berbagai pihak terkait, termasuk Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dan industri sistem pembayaran di Indonesia yang mendukung penuh implementasi QRIS sebagai inovasi dalam sistem pembayaran yang juga turut meningkatkan inklusi keuangan.
Menurutnya, Central Banking Publications merupakan lembaga penerbit di bidang public policy dan financial market yang didirikan pada tahun 1990, dengan fokus utama kepada bank sentral, institusi keuangan internasional, dan regulasi. Kegiatan Central Banking’s Fintech and Regtech Global Awards merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan Central Banking Publications sejak tahun 2018 dan melibatkan bank sentral, regulator, otoritas pengawasan, maupun perusahaan swasta.
QRIS sendiri resmi diperkenalkan Bank Indonesia pada 17 Agustus 2019 dan terus mengalami peningkatan. Tercatat secara nasional mencapai 5 juta pengguna merchant. Untuk di Provinsi Banten sendiri mencapai 308.376 merchant atau mengalami peningkatan sekitar 14,47 persen dari bulan sebelumnya sekitar 5,29 persen. Peningkatan ini disebabkan adanya dorongan penggunaan non tunai di masyarakat selama pandemi covid-19.
Sementara pengguna merchant QRIS terbanyak di Tangerang sebesar 167.609 atau 54,45 persen. Kemudian diikuti Tangerang Selatan sebanyak 79.960 merchant atau 25,61 persen. Di posisi ketiga yakni wilayah Serang sebanyak 39.951 merchant atau 12,96 persen. (susi)
