Presiden RI Luncurkan Badan Pengelola Kekayaan Negara, Danantara untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia
BISNISBANTEN.COM — Presiden Prabowo Subianto hari ini (24/2) resmi meluncurkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Dalam sambutannya, Presiden Prabowo mengatakan Lembaga tersebut merupakan alat pembangunan nasional yang dapat mengubah cara mengelola kekayaan bangsa demi kesejahteraan rakyat Indonesia.
“Bulan Agustus ini bangsa yang kita cintai, bangsa Indonesia akan dengan bangga merayakan 80 tahun kemerdekaan, selama 8 dekade kita telah menghadapi berbagai tantangan dan ujian namun kita tidak pernah goyah dalam mewujudkan visi membangun Indonesia yang Sejahtera,” papar Presiden.
“Namun di tengah capaian yang diraih, kita harus berani menghadapi kenyataan, setelah 80 tahun merdeka, mengapa masih ada anak-anak yang kelaparan? mengapa petani dan nelayan masih berjuang untuk mendapatkan hasil yang layak dari kerja keras mereka? mengapa masih ada desa dan kota yang belum tersentuh listrik? mengapa masalah-masalah ini masih tetap ada? Bukan karena kita kekurangan sumber daya, tapi mungkin karena cara kita mengelola dan memanfaatkannya belum sepenuhnya memberi manfaat sebesar-besarnya bagi rakyat,” ujar presiden Prabowo yang dipantau dari YouTube Sekretariat Presiden.
Presiden Prabowo juga menegaskan, dalam memastikan bahwa kekayaan nasional benar-benar memberi manfaaat bagi seluruh rakyat Indonesia, azas-azas ekonomi yang terkandung dalam Undang-undang mendorong pemerintah yang dipimpinnya untuk menjalankan amanah konstitusional dengan dedikasi dan efektivitas setinggi-tingginya.
“Itulah sebabnya peluncuran Danantara hari ini memiliki arti yang sangat penting. Karena Danantara harus menjadi instrument pembangunan nasional yang harus bisa mengoptimalkan cara kita mengelola kekayaan bangsa demi kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia,” paparnnya.
Presiden Prabowo juga menyebutkan, selama 100 hari kepemimpinannya, pemerintah telah membuktikan komitmen dalam mengelola kekayaan negara dengan disiplin keuangan yang ketat dan tata Kelola yang bertanggung jawab, sehingga negara berhasil mengamankan lebih dari 300T rupiah dalam bentuk tabungan negara.
“Dana yang sebelumnya terhambat oleh inefisiensi, korupsi dan belanja-belanja yang kurang tepat sasaran, kini dana tersebut akan dialokasikan untuk dikelola oleh Danantara Indonesia diinvestasikan dalam 20 atau lebih proyek nasional yang akan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi bangsa kita, menciptakan manfaat nyata, lapangan kerja yang bermutu dan kemakmuran yang berjangka panjang bagi Masyarakat Indonesia,” ucap Presiden Prabowo.
