BISNISBANTEN.COM — PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten akan menyalurkan listrik sebesar maksimal daya 280 MVA ke Wilayah Usaha PT Krakatau Daya Listrik. Hal ini tertuang pada Kerja Sama Operasi (KSO) tentang Penyediaan Tenaga Listrik. Ini dalam Memenuhi Kebutuhan Tenaga Listrik di Wilayah Usaha PT Krakatau Daya Listrik (KDL). Penandatanganan KSO ini dilaksanakan di Kantor PLN UID Banten dan ditandatangani oleh General Manager PLN UID Banten Paranai Suhasfan dan Direktur Utama PT Krakatau Daya Listrik Agus Nizar Vidiansyah. Kerja sama ini sekaligus disaksikan oleh Direktur Niaga dan Management Pelanggan PT PLN (Persero), Bob Saril, dan Direktur Pengembangan Usaha PT Krakatau Steel, Purwono Widodo.
Dalam sambutannya, Bob Saril mengungkapkan kerja sama ini merupakan bentuk sinergi antar BUMN, dimana PT KDL merupakan anak usaha dari PT Krakatau Steel.
“Penandatanganan KSO ini menjadi pintu gerbang kita untuk bekerja sama dan berkoordinasi bersama antara PLN, Krakatau Steel, dan KDL khususnya. Kerjasama ini juga menunjukan bahwa sinergi BUMN merupakan sebuah wujud nyata dibuktikan dengan kesepakatan kita hari ini dan ini semua demi kemajuan bangsa,” ungkapnya.
Bob menambahkan, adanya KSO ini dapat memberikan efisiensi bagi PT KDL dan juga Krakatau Steel karena tidak perlu lagi untuk membangun pembangkit. Dan listrik akan disuplai oleh PLN sehingga dapat lebih efisien.
Hal senada diungkapkan Direktur Pengembangan Usaha Krakatau Steel, Purwono, yang mengutarakan harapannya adanya suplai listrik dari PLN akan berdampak pada efisiensi biaya dalam industri baja dari hulu maupun hilir.
“Kami berharap untuk dapat diuntungkan dari segi efisiensi penurunan biaya. Apalagi dengan adanya Kepmen ESDM Nomor 89/2020 tentang Pengguna dan Harga Gas Bumi Tertentu di Bidang Industri dapat berpengaruh pada penurunan biaya dimana PLN akan memasok industri baja dari hulu hingga hilir,” ujarnya.
Ia menambahkan, Manfaat yang diharapkan adalah bagian dari industri rantai pasok konstruksi yang pada periode berakhirnya Covid19 ini. diharapkan Krakatau Steel dapat menjadi penyokong utama di dalam program pemulihan ekonomi nasional. “Jadi dengan adanya KSO ini, kami berharap mendapatkan listrik yang lebih baik, andal dan stabil,” tambahnya.
Perjanjian KSO ini akan berlangsung selama lima tahun dengan ruang lingkup kerja sama jual beli tenaga listrik, pemeliharaan instalasi pembangkit dan jaringan listrik, fasilitas komunikasi, dan kerjasama lainnya.
Dalam sambutannya General Manager PLN UID Banten Paranai Suhasfan mengapresiasi dan menyambut baik kerja sama yang digagas hari ini. “Semoga KSO ini dapat membawa manfaat kepada dua belah pihak pada koridor kolaborasi antar BUMN. Tidak menutup kemungkinan bagi PLN dan KDL untuk dapat melakukan sinergi dan kerjasama yang lain untuk kedepannya,” ungkapnya. (susi)
