Peringati Satu Abad NU, PWNU Banten Gelar Aksi Sosial
BISNISBANTENCOM- Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Banten menggelar aksi sosial pada puncak peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU), Selasa (7/2/2023). Mengangkat tema “Merawat Jagad-Membangun Banten”, kegiatan berlangsung di Gedung PWNU Banten, Penancangan, Kota Serang.
“Memperingati Satu Abad NU, kita menyelenggarakan berbagai macam kegiatan, salah satunya aksi sosial,” ungkap Ketua Panitia Kegiatan Kiai Wawan Gunawan.
Adapun rangkaian kegiatan, disebutkan Wawan, di antaranya istighotsah, check-up kesehatan gratis, dan khitanan masal.
“Alhamdulillah sudah dilaksanakan juga khitanan massal sebanyak 60 anak yang ditanggungjawabkan kepada LKNU (Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama ),” ujarnya.
Pihaknya juga membagikan satu ton ikan secara gratis melalui Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) untuk membangun Banten melalui kebutuhan gizi. Dengan peningkatan gizi di antara NU, diharapkan Wawan, bisa menjadikan sumber daya manusia (SDM) Provinsi Banten ada dalam barokah Allah SWT dan bisa ikut membangun Provinsi Banten.
Wawan menambahkan, kegiatan juga ditujukan khusus bagi masyarakat Provinsi Banten yang tidak bisa datang langsung menyaksikan acara resepsi puncak peringatan Satu Abad NU di Sidoarjo Jawa Timur.
“Saya berharap di usia satu abad ini, NU semakin jaya dan bisa merawat jagad, serta membangun peradaban,” harapnya.
Diketahui, kegiatan dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, Wakil Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim, Asisten Daerah (Asda) I Pemkot Serang Subagyo, serta perwakilan Polda Banten.
Sementara itu, perwakilan Ketua PWNU Provinsi Banten Endad Musaddad menambahkan, berdasarkan hitungan qomariyah, 16 Rajab bertepatan dengan 100 tahun lahirnya NU. Sedangkan berdasarkan hitungan masehi baru menginjak 97 tahun.
Kata Endad, NU sudah mengalami berbagai kemajuan sampai saat ini, baik bidang tatanan organisasi sampai pemikiran yang organisasi lain belum terpikirkan.
“Oleh karena itu, NU disebut organisasi yang melampaui jaman,” ujarnya. (eko/zai)