BISNISBANTEN.COM – Pemerintah Kabupaten Serang akan mengkoordinasi beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Serang, untuk mengajak warga menjadi peserta di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Hal itu diungkapkan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah usai meresmikan Desa Sadar Sosial Ketenagakerjaan, di Desa Sindangsari, Petir, Selasa (24/7).
Pada peresmian tersebut, dihadiri Kepala Pemasaran Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Banten Didin Haryono, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Serang Muallif, serta Kepala Disnaker Kabupaten Serang Setiawan.
Tatu mengaku, Pemkab Serang mendukung program yang dijalankan BPJS Ketenagakerjaan. Seperti, jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan hari tua sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami akan fasilitasi dengan Dinas Pertanian untuk sosialisasi ke Gapoktan, Dinas Kelautan dengan nelayannya, Disperindagkop merekrut pengrajin, Perangkat Desa sosialisasi ke bawah dan Disnaker ke industri,” ungkap Tatu.
Tatu menilai, peresmian ini merupakan contoh yang baik untuk diikuti oleh desa lain dan menjadi program yang positif untuk diterapkan agar masyarakat bisa menjadi peserta. “Saya berharap, dengan adanya peresmian ini akan meningkatkan pengetahuan dan minat masyarakat akan pentingnya BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.
Selain itu, sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab serang menerbitkan peraturan Bupati Serang Nomor 35 tahun 2017 tentang penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan di Kabupaten Serang.
“Alhamdulillah, kami akan meraih penghargaan Piala Paritrana dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan terbaik ketiga saya Indonesia setelah bersaing 54 kabupaten kota sebagai kabupaten yang sadar akan jaminan sosial tenagakerjaan,” tutupnya. (SYF/NUA)
Penulis : Syfa Fauziah
Editor : Nurzahara Amalia
