BISNISBANTEN.COM – Pandeglang, Banten memiliki banyak surga tersembunyi. Salah satunya Pulau Badul. Sesurga apa pulau ini?
Pulau Badul mencuri perhatian wisatawan baik lokal maupun mancanegara dengan keindahan alam yang disuguhkan. Pulau mini ini berupa hamparan pasir putih lembut dengan kejernihan air seperti kristal.
Masih jadi bagian wilayah Taman Nasional Ujung Kulon, di sini hanya ditemukan sedikit tumbuhan. Itu pun tidak bisa digunakan untuk berlindung dari teriknya panas matahari. Terdapat sedikit sekali pepohonan di pulau ini. Uniknya, pinggiran pulau sangat luas. Wisatawan bisa berjalan mengitari ini.
Untuk bisa menyambangi Pulau Badul, bisa sewa perahu jelajah yang umumnya pemberangkatan dari dermaga Sumur atau jemputan perahu di lokasi hotel atau resort dekat pantai. Perjalanan memakan waktu sekira 30 menit dengan menggunakan kapal.
Selama perjalanan menuju Pulau Badul, pemandangan yang mempesona terhampar di depan mata. Di atas kapal bisa melihat Gunung Honje yang berdiri gagah di kejauhan. Kalau beruntung, bisa melihat ikan terbang yang melompat dan masuk lagi ke dalam air dan ini menjadi gerbang menuju Pulau Badul.
Pulau Badul mudah dikenali. Sepuluh menit sebelum sampai, dari kejauhan akan terlihat hamparan pasir putih dengan sedikit pepohonan di tengah. Pasir putih juga menjulang di sekitar area pulau.
Perahu tidak bisa bersandar hingga ke tepi pulau, pengunjung harus berenang 25 meter jika hendak menapakkan kaki di pulau ini.
Warna toska air di sini sangat menggoda namun tidak banyak karang dan ikan yang ditemui. Saat sampai di tepi pantai, kaki disambut serpihan karang. Sedikit melangkah ke pulau ini, akan betah berlama-lama di sini. Mulai dari duduk menikmati ombak, berjemur, sampai berlarian di tepi pantai. Dam tidak lupa berfoto-foto sambil menikmati pulau ini.
Keindahan alam bawah laut pulau ini sangat menakjubkan. Terumbu karang yang masih terjaga nampak cantik hanya dengan mata telanjang. Terumbu karang di Pulau Badul masih terjaga dan tampak cantik.
Keindahan bawah laut yang disuguhkan mengundang banyak orang untuk snorkeling. Yang unik dari keindahan bawah laut di sini ada patung badak yang menjadi habitat baru biota laut di sana.
Ombaknya memang sedikit bergelombang dan agak seram. Asal berhati-hati, akan aman.
Di pulau ini pengunjung bisa melakukan trekking hutan mini menuju ke Karang Copong, terletak di sebelah barat Pulau Badul. Sampai di Karang Copong, pada saat senja akan melihat matahari terbenam di ufuk barat dengan sangat cantik. Matahari nampak jelas tanpa penghalang. Keindahan sunset di Pulau Badul ini mengundang decak kagum.
Di pulau yang termasuk dalam kategori pulau terkecil dan tidak berpenghuni ini tidak tersedia fasilitas seperti warung, kamar mandi, dan lain-lain. Fasilitas di sini minim, hanya ada tempat istirahat, penyewaan perahu, dan lainnya. Wajar jika pulau ini sepi dan serasa milik sendiri.
Bagi yang ingin bermalam, di luar Pulau Badul banyak rumah warga di Desa Sumur yang bisa disewa menjadi penginapan. Oh ya, wisatawan dapat melakukan camping di Pulau Badul dengan membawa perlengkapan dan peralatan sendiri.
Sebelum menempuh perjalanan ke pulau ini, sangat penting memperhatikan kondisi cuaca. Ini supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Seperti keadaan ombak, mendung atau tidaknya langit, dan sebagainya.
Perhatikan juga bekal yang dibawa seperti persediaan makanan, minuman, bahkan obat-obatan. Ready untuk berkunjung ke sini? (Hilal)
