Banten24

Musrenbangkel Kebonsari Cilegon Prioritaskan Jalan Lingkungan

BISNISBANTENCOM – Pemerintah Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Kelurahan (Musrenbangkel) di aula Kelurahan Kebonsari, Selasa, (24/01/2023). Hasilnya, Pemerintah Kelurahan Kebonsari memprioritaskan pembangunan jalan lingkungan di wilayahnya.

Musrenbangkel dihadiri Camat Citangkil Agus Purnomo, Lurah Kebonsari Asep Muzayin, Bhayangkara Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), Bintara Pembina Desa (Babinsa), Karang Taruna, Kader Posyandu, Kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas), Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Ketua RT/RW, Tokoh Masyarakat, dan seluruh staf Kelurahan Kebonsari

“Hasil Musrenbangkel, kami fokus di pengaspalan dan betonisasi jalan lingkungan. Salah satunya di Lingkungan Weri, karena sejak tahun 2017 jalan sudah dibangun melalui program TMMD (TNI Menanggulangi Membangun Desa), tapi sampai saat ini belum ada kelanjutannya,” ungkap Lurah Kebonsari Asep Muzayin di sela-sela Musrenbangkel.

Advertisement

Alasan memprioritaskan pembangunan jalan lingkungan itu, dijelaskan Asep, karena jalan masih berupa tanah sehingga selalu becek dan berlumpur setiap turun hujan. Oleh karena itu, pihaknya intens berkoordinasi dengan dinas terkait agar pembangunan jalan segera direalisasikan.

“Semoga direalisasikan, karena pembangunan dijalan sangat ditunggu masyarakat,” harap Asep.

Sejumlah bangunan infrastruktur lainnya yang menjadi prioritas, lanjut Asep, di antaranya rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pemasangan paving block, perbaikan saluran drainase, dan penyediaan sarana prasarana Posyandu.

“Saya pastikan semua sulan Musrenbangkel ini benar-benar aspirasi masyarakat. Mudah-mudahan dalam penyelenggaraan Musrenbang tahun 2023 ini benar-benar diakomodir oleh pihak instansi ataupun dari pihak dinas terkait,” harapnya.

Advertisement

Di tempat yang sama, Camat Citangkil Agus Purnomo menambahkan, pihaknya tidak bisa berkerja sendirian melakukan pembangunan di wilayahnya, melainkan perlu dukungan stakeholder dan peran dari industri.

“Saya mengapresiasi kolaborasi antar stakeholder dan dunia Industri di Citangkil yang sudah terjalin baik. Karena, tanpa itu mungkin pemerataan pembangunan kurang maksimal.” ucapnya. (dik/zai)

Advertisement
LANJUT BACA

Muhammad Siddik

Wartawan bisnisbanten.com