Kuliner

Minuman Asal Thailand yang Ada Gajahnya? Dum Dum Dong Pastinya!

BISNISBANTEN.COM – Popularitas aneka minuman dan makanan khas Thailand di Indonesia sudah tidak diragukan lagi. Berbagai kedai dan resto menyajikannya. Dan masih diminati sampai saat ini.

Nah, kedai minum satu ini menyajikan rasa otentik. Berlogo gajah putih yang menjadi hewan ikonik Thailand, Dum Dum hadir di berbagai kota di Indonesia. Untuk di Kota Serang ada di Jalan Ayip Usman, Kelurahan Unyur, Kota Serang, Banten.

Dum Dum dikenal sebagai kedai penyedia minuman Thailand seperti Thai Tea dengan rasa seperti di negara asalnya. Tidak heran jika Dum Dum saat ini menjadi salah satu waralaba minuman khas Thailand yang sangat populer di kalangan pecinta kuliner. Tidak hanya karena rasanya yang lezat, tetapi juga harganya terjangkau.

Advertisement

Sekadar tahu, kata “Dum” berasal dari bahasa Thailand yang berarti minum. Keistimewaan aneka minuman di sini dari cara racik yang dilakukan langsung di stall.

Jadi, pelanggan yang memesan pilihan yang diminati bisa secara langsung melihat proses peracikannya sehingga tidak diragukan lagi kesegaran dan aroma teh atau kopi yang disediakan akan tetap terjaga.

Dum Dum Authentic Thai Tea hadir dengan spesialisasi minuman ala Thailand yang menggunakan bahan teh, kopi, dan cokelat berkualitas baik dan halal.

Advertisement

Untuk minuman dingin, dikemas dalam gelas plastik transparan berukuran besar dan bertutup, ditambah dengan handle plastik. Sementara minuman hot disajikan di gelas kertas dengan tutup plastik berwarna hitam. Handle plastik di cup minuman itu ternyata salah satu ciri khas penyajian dari Thai Tea ala gerobak jalanan di negara asalnya sana.

Sedikitnya ada 11 varian yang ditawarkan. Beberapa di antaranya adalah Thai tea, Thai green tea, Thai coffee, dan milo coffee, untuk jenis milk base (dengan campuran susu). Ada pula Thai black tea, lime black tea, honey lime black tea, lime green Tea, dan honey lime green tea, untuk jenis non dairy (tanpa campuran susu). Minuman-minuman ini disajikan secara cold dan hot.

Thai Tea sekilas mirip dengan teh tarik, tapi ternyata rasanya beda. Di negara asalnya, Thai tea biasa dijajakan pedagang kaki lima di pinggiran jalan. Berbeda ketika ia dibawa ke Indonesia, Thai tea dikemas dalam wadah menarik dan dijual di kedai di mal atau pusat perbelanjaan, bahkan di coffee shop.

Keberadaan Dum Dum di Indonesia masuk dalam salah satu perusahaan minuman dengan jaringan besar di Indonesia, pemasaran produknya menggunakan sistem franchise. Dum Dum menyasar konsumen kelas menengah dan menengah atas dengan kualitas produk yang baik. Kisaran harganya mulai dari Rp 18 ribu hingga Rp 30 ribu. (Hilal)

Advertisement

Hilal Ahmad

Pembaca buku-buku Tereliye yang doyan traveling, pemerhati dunia remaja yang jadi penanggung jawab Zetizen Banten. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2006.