BISNISBANTE.COM — Jelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H, menjadi salah satu keberkahan bagi pedagang kue kering yang identik hanya menerima pesanan satu tahun sekali ini.
Salah satu pedagang yang juga memproduksi berbagai jenis kue kering yang khusus disajikan saat lebaran adalah Raya Rahmiyati. Ia mengaku mulai kebanjiran pesanan sejak awal bulan ramadhan.
“Mulai ada pesanan itu pas puasa minggu pertama, sampai lebaran kurang satu minggu,” katanya, Senin (11/6).
Meskipun dirinya hanya menjual kue kering dari mulut ke mulut, kata Raya omzet yang didapat selalu meningkat hingga 100 persen setiap tahunnya.
“Alhamdulillah, setiap tahun yang pesan makin banyak, dan saya juga makin menambah variasi dan jenis kue kering yang diinginkan konsumen,” ucapnya.
Raya yang sehari-harinya juga memproduksi jajanan basah yang dijual di toko kue, membandrol produksi kue keringnya dengan harga yang terjangkau.
“Harga yang ditawarkan setoples kue kering berkisar Rp50-85 ribu dan ada juga paket dua-tiga toples dengan kemasan menarik Rp200 ribu, konsumen juga dapat memilih jenis dan variasi kue yang diinginkan,” katanya.
Jenis kue yang ditawarkan antara lain nastar, putri salju, kastengel, semprit, lidah kucing, kue sagu, kue satu, dan kue kacang.
Meskipun demikian, usaha yang sudah Raya tekuni selama lima tahun ini, sudah tidak menerima pesanan di H-2 lebaran.
“Biasanya juga H-2 itu sisa pembeli yang hanya mengambil barang saja,” tutupnya. (GAG/NUA)
Penulis : Wirda Garizahaque
Editor : Nurzahara Amalia
