BISNISBANTEN.COM – Ban mobil merupakan salah satu komponen kendaraan yang harus dijaga kondisinya. Memastikan ban mobil yang dimiliki masih layak sangat penting untuk menjaga keamanan, kenyamanan, dan performa optimal kendaraan.
Seringkali ban yang sudah tidak layak pakai menjadi penyebab kecelakaan serius di jalan raya. Karena itu, penting untuk mengetahui kapan waktu tepat mengganti ban mobil.
Roojai, penyedia asuransi online di Indonesia yang berizin resmi dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan kapan waktu tepat mengganti ban mobil.
Mengenal Ciri-Ciri Ban Mobil Harus Diganti
Ban yang sudah tidak layak pakai akan mengurangi performa kendaraan, dan bisa membahayakan keselamatan saat berkendara di jalan. Karena itu, setiap pengendara wajib untuk mengetahui kapan ban mobil harus diganti.
Ada beberapa tanda yang bisa diperhatikan untuk mengetahui apakah ban mobil sudah waktunya diganti.
Berikut ini adalah ciri-cirinya:
Kedalaman alur ban menipis
Salah satu tanda paling jelas saat ban mobil harus diganti adalah kedalaman alur ban yang mulai menipis. Ban dengan alur yang sudah tipis tidak lagi mampu mencengkeram jalan dengan baik, terutama saat jalanan basah.
Idealnya, kedalaman alur ban harus minimal 1,6 mm. Jika kurang dari itu, maka sudah waktunya untuk segera mengganti ban.
Terdapat retakan pada sisi ban
Retakan pada sisi ban bisa menjadi tanda bahwa ban sudah mulai rapuh, dan tidak lagi aman untuk digunakan. Retakan ini bisa disebabkan oleh usia ban yang sudah terlalu tua atau sering terkena paparan sinar matahari, dan panas berlebih.
Jika melihat adanya retakan pada ban, sebaiknya segera ganti untuk menghindari risiko pecah ban di tengah perjalanan.
Ban sering kehilangan tekanan udara
Jika ban sering kali kehilangan tekanan udara, ini bisa menjadi tanda bahwa ada kebocoran yang tidak terlihat atau kondisi ban sudah mulai aus.
Ban yang kehilangan tekanan udara dengan cepat akan meningkatkan risiko kecelakaan, karena cengkeraman ban yang menurun drastis. Pastikan rutin memeriksa ban, dan segera ganti jika masalah ini terus terjadi.
Ban terasa bergetar
Jika merasakan getaran yang tidak biasa saat berkendara, ini bisa menjadi tanda bahwa ban sudah tidak seimbang, atau ada bagian yang aus secara tidak merata.
Getaran ini tidak hanya membuat perjalanan kurang nyaman, tetapi juga bisa menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada suspensi dan komponen lainnya di mobil. Jangan ragu untuk mengganti ban jika masalah ini terjadi!
Waktu Tepat untuk Mengganti Ban Mobil
Mengganti ban mobil pada waktu yang tepat adalah kunci untuk menjaga performa, dan keselamatan kendaraan. Lantas, kapan waktu yang tepat untuk mengganti ban mobil?
Berikut ini merupakan beberapa petunjuk yang bisa menjadi acuan:
Ketika sudah berusia 3-5 tahun
Usia ban menjadi salah satu faktor yang menentukan kapan ban harus diganti. Meski ban masih terlihat baik, jika umurnya sudah mencapai 3-5 tahun, maka waktunya untuk segera diganti.
Meski jarang menggunakan mobil, karet ban akan mulai kehilangan elastisitasnya seiring waktu. Untuk memastikannya, maka bisa memeriksa tanggal pembuatan ban yang biasanya tertera di sisi ban.
Setelah menempuh jarak 40.000 – 50.000 kilometer
Jarak tempuh juga menjadi indikator lain yang menunjukkan kapan waktu tepat mengganti ban mobil. Secara umum, ban mobil sebaiknya diganti setelah menempuh jarak sekitar 40.000 hingga 50.000 kilometer.
Namun, hal ini juga tergantung pada jenis ban, dan kondisi jalan yang sering dilalui. Jika sering berkendara di jalanan yang buruk, maka ban perlu diganti lebih cepat.
Saat sudah tidak nyaman digunakan
Perasaan pengemudi saat membawa kendaraannya juga bisa menjadi indikator kapan ban harus diganti. Jika merasa mobil sudah tidak nyaman saat dikendarai, seperti sering terasa tergelincir atau tidak stabil di jalan, kemungkinan besar ban sudah tidak dalam kondisi optimal.
Hal ini menjadi tanda bahwa ban harus segera diganti sebelum masalahnya semakin parah.
Saat terjadi kerusakan yang signifikan
Jika ban rusak signifikan, seperti mengalami sobek atau benjol, sebaiknya segera diganti. Hal ini dilakukan untuk memberi keselamatan jangka panjang.
Sebelum mengganti ban, jangan menunggu kondisinya sampai benar-benar rusak parah. Pastikan rajin memeriksa kondisinya dengan melakukan pemeliharaan ban, mulai dari memeriksa tekanan udara secara teratur hingga melakukan rotasi ban.
Menjaga kondisi ban mobil senantiasa berkualitas sangat penting untuk meningkatkan umur pakai, dan kinerja ban secara keseluruhan. Langkah ini penting dilakukan untuk memastikan mobil dalam kondisi prima, sehingga bisa membuat aman dan nyaman saat berkendara.
Keamanan dan kenyamanan juga dapat diperoleh jika melengkapi kendaraan dengan asuransi mobil. Dengan asuransi mobil, maka pengendara bisa mendapat ketenangan pikiran dan perlindungan finansial dari berbagai risiko tidak terduga.
Salah satu jenis asuransi mobil yang memberi manfaat terlengkap adalah asuransi All Risk. Asuransi ini bisa memberi pertanggungan biaya ganti rugi untuk semua jenis kerusakan, mulai dari yang ringan sampai berat.
Demikian informasi mengenai ciri-ciri ban mobil harus diganti, kapan waktu tepat harus menggantinya dengan yang baru, hingga pentingnya melengkapi kendaraan dengan asuransi mobil. (susi)
