Ini Loh Paytren, Bisnis Ustaz Yusuf Mansyur yang Viral Disebut-sebut Butuh Dana Triliunan

BISNISBANTEN.COM – Didirikan sejak 10 Juli 2013 lalu, Paytren sudah cukup dikenal di Indonesia. Namun pada Oktober 2017, Paytren sempat dibekukan Bank Indonesia (BI) karena harus memperoleh izin terlebih dahulu untuk terjun ke dalam dunia bisnis uang elektronik.
Saat itu, Bank Indonesia menyatakan, ingin memastikan bahwa badan yang mengumpulkan dana dari masyarakat sejalan dengan peraturan Bank Indonesia.
Nah, baru-baru ini Paytren yang dinaungi PT Veritra Sentosa Internasional dan baru terdaftar sebagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran pada 2018 ini viral di jagat maya.
Video berdurasi dua menit yang beredar di TikTok ini menjadi trending topik di Twitter pada Jumat (8/4/2022).
Pada video tersebut, Ustaz Yusuf Mansur membahas sulitnya mendapatkan investasi untuk pengembangan Paytren. Ustaz Yusuf Mansur menjelaskan, membutuhkan uang Rp 1 triliun untuk pengembangan Paytren.
“Bisa saya ajak ngomong kalian semua? Saya butuh duit Rp 1 triliun buat ngerjain Paytren. Maka itulah saya ngamen, saya ngasong. demi apa? demi Anda semua, demi satu nama, Paytren. Nangis saya,” begitu kalimat Ustaz Yusuf Mansyur bersemangat.
Lalu, sebenarnya apa sih Paytren? Secara sederhana, Paytren merupakan perangkat lunak berupa aplikasi yang digunakan untuk pembayaran dalam jaringan, seperti tagihan rutin, pembelian pulsa elektronik, dan tiket perjalanan.
Pengguna aplikasi Paytren yang disebut Mitra dibagi dalam dua jenis yaitu mitra pengguna dan mitra bisnis.
Mitra pengguna ini dapat menggunakan aplikasi Paytren secara gratis tanpa perlu membeli lisensi. Aplikasi yang digunakan oleh mitra pengguna disebut Paytren emoney.
Sedangkan mitra bisnis adalah mitra pengguna yang terdaftar dan melakukan upgrade status dari mitra pengguna ke mitra bisnis dengan cara membeli lisensi yang diberikan oleh PT Veritra Sentosa Internasional (atau disingkat dengan Treni) melalui mitra bisnis lain yang bertindak sebagai sponsor.
Paytren memiliki banyak fitur yang memudahkan mitra ketika memakainya. Antara lain transfer bank, Belanjaqu, cashback, sedekah, Paytren Academy, Paytren Connect, produk emas Paytren, dan pinjam meminjam.
Paytren juga mengembangkan produk-produk investasi yang mengutamakan prinsip syariah. Selain itu, Paytren juga berupaya untuk meningkatkan pemehaman masyarakat mengenai sistem keuangan syariah.
Paytren ini merupakan bisnis yang legal karena telah memiliki izin dari Otoritas Jasa Keungan (OJK).
Melansir laman resmi Paytren, Ustaz Yusuf Mansyur mengemban jabatan sebagai komisaris utama. Pada situs tersebut, Paytren memiliki komitmen dalam menghadirkan solusi investasi syariah.
Paytren berambisi mengembangkan usahanya ke tingkat global, namu di satu sisi Paytren juga memperkuat fondasi bisnis di tanah air yang berlandaskan prinsip syariah. Walau memiliki mimpi yang cukup tinggi, namun para pemegang saham berencana menjual saham milik mereka.
Pada video Yusuf Mansur yang viral, ia mengungkapkan dalam mengembangkan bisnis Paytren tidak hanya dibutuhkan direksi, tapi juga dana yang mencukupi.
Yusuf Mansur mengungkapkan, betapa saat ini ia sangat membutuhkan dana untuk pengembangan Paytren.
“Anda tau saham kami sekarang berapa? Yang satu nilainya bakal Rp 1,4 triliun. Bukankah kita butuh dana? Anda tau untuk menghidupkan 1 kota tidak hanya teman-teman direksi, untuk menghidupkan satu kota, Paytren menguasai 1 kota dimana istri saya lahir, di kota Tangerang, kita butuh dana Rp 20 miliar saudara-saudara. Dari mana duitnya? Apa kita akan berdiri mengemis di depan orang? Tolong pinjemin pak, tolong invest pak?” keluh dia bahkan diiringi aksi gebrak meja.
Nah, bagaimana? Jadi makin tahu kan Paytren itu apa. Tertarik memakai aplikasi ini? (Hilal)