BISNISBANTEN.COM – Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kota Cilegon bekerjasama dengan PLN Unit Pelaksana Teknis (UPT) Cilegon menyelenggarakan Training Religio Preneur dengan tujuan mencetak wirausaha di atas rata-rata. Dan berbasis kesadaran untuk pondok pesantren.
Dalam kegiatan yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Banu Al Qomar Karangtengah tersebut, Ketua Panitia Pelaksana Training Religio Preneur Fahrurroji mengatakan, training ini diikuti 50 peserta dari 46 pondok pesantren di Kota Cilegon.
“Acara ini memang dikhususkan untuk pondok pesantren di Kota Cilegon,” tegas Fahrurroji kepada Bisnisbanten.com, Senin (23/8/2021).
Fahrurroji juga menuturkan, acara diselenggarkan dalam bentuk seminar motivasi dan kewirausahaan bagi pondok pesantren. Kegiatan dilaksanakan empat hari menggunakan dua metode yaitu metode tatap muka (offline) dan metode virtual (online).
“Metode offline diselenggarakan hari ini di Pondok Pesanten Banu Al Qomar. Sedangkan metode kedua untuk pelaksanaan tangga 24, 25, dan 30 akan dilaksanakan secara daring, jadi total pelatihan empat hari,” ujarnya.
Fahrurroji mengungkapkan, tujuan kegiatan guna mengasah kemandirian ekonomi pondok pesantren di Kota Cilegon, sehingga tercipta ekonomi-ekonomi berbasis pesantren yang kemudian dapat membantu membiayai operasional pondok pesantren.
Asisten Manager Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat, Sumber Arusti Utami atau yang kerap disapa Dini mengatakan, Training Religio Preneur merupakan salah satu program PLN Peduli untuk memberikan edukasi kepada pondok pesantren dalam membangun kemandirian ekonomi.
“Betul, kegiatan ini sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial kami kepada masyarakat khususnya pondok pesantren di Kota Cilegon untuk memberikan edukasi kepada mereka dalam membangun perekonomian yang mandiri berbasis islami,” papar Dini.
Ketua Presidium Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Kota Cilegon Mustofa HQ mengucapkan terimakasih kepada PLN UPT Cilegon atas kepeduliannya dalam membangun kemandirian ekonomi berbasis pesantren. Ia mengatakan, pelatihan kewirausahaan tersebut sangat berguna untuk membangun membangun kemandirian ekonomi pondok pesantren.
“Alhamdulilah dan terimakasih, kali ini FSPP Kota Cilegon bisa bekerjasama dengan PLN peduli untuk mengadakan kegiatan pelatihan kewirausahaan untuk pondok pesantren. Semoga dengan pelatihan yang saat ini berjalan, dapat menciptakan wirausaha dari kalangan pondok pesantren,” pungkas Mustofa. (Haris/Hilal)
