BISNISBANTEN.COM – Perkembangan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten mengalami penurunan di triwulan III. Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Banten Rahmat Hernowo menuturkan, angka pertumbuhan perekonomian di Banten tumbuh sekitar 5,59 di triwulan III, Kamis (25/10).
“Itu turun dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Tapi penurunan itu memang expected, jadi kami sendiri melakukan kajian bahwa di triwulan III itu turun dibandingkan triwulan III, kenapa? Karena di triwulan II ada dampak dari lebaran. Jadi di triwulan III dampaknya turun,” ujar Wowo, sapaan akrabnya saat saat ditemui wartawan bisnisbanten.com beberapa waktu lalu.
Wowo menjelaskan, banyak faktor penyebab turunnya laju pertumbuhan ekonomi di Banten. Antara lain, akibat dampak dari naiknya harga BBM dan menguatnya mata uang dollar.
“Terus terang mohon maaf, penurunan juga dikarenakan harga BBM naik. Sebetulnya BBM naiknya sedikit dan pengaruhnya tidak terlalu besar, tetapi kemudian diperbesar dengan penguatan dollar. Sehingga dalam Rupiahnya agak tinggi, sehingga menekan pertumbuhan,” kata pria yang mengawali karirnya di Bank Indonesia sejak tahun 1995 tersebut.
Meski begitu, Wowo dan timnya memprediksi, pertumbuhan ekonomi Banten pada triwulan IV nanti akan meningkat. “Kami perkirakan pertumbuhan akan kembali naik, diangka 5,5 sampai 6,1 persen pada triwulan IV,” pungkas laki-laki yang gemar traveling dan fotografi tersebut. (AHR/NUA)
Penulis : Ahmad Haris
Editor : Nurzahara Amalia
