BISNISBANTEN – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Banten berupaya melakukan penguatan kelembagaan serta promosi pariwisata di Banten. Dalam realisasinya, Disbudpar Provinsi Banten berkerja sama dengan Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA Pusat) untuk menggelar acara forum bisnis pariwisata, dengan menghadirkan para pelaku usaha travel dan pariwisata dari pelbagai daerah.
Kepala Disbudpar Banten Eneng Nurcahyati mengatakan, esensi dari acara Forum Bisnis Pariwisata yang digelar adalah penguatan kerjasama kelembagaan.
Terdapat empat aspek yang sesuai dengan judul proyek perubahan stategi pemasaran pariwisata Provinsi Banten.
“Yaitu produk wisata, kemudian dari sisi branding, sistem informasi berbasis digital, dan juga pengutan kerjasama kelembagaan. Jadi malam ini bagian dari implementasi penguatan kelembaan, kami ajak para pelaku pengusaha travel dari Lampung, Jabar, Jakarta, hingga Bali, untuk bekerjasama membantu mempromosikan pariwisata di Banten,” ujar Eneng kepada Bisnisbanten.com di Hotel Horison Ultima Ratu, Senin (21/10) malam.
Sementara, perwakilan DPD ASITA Lampung Al Akhran mengatakan, penguatan kerjasama antara ASITA Lampung dengan ASITA Banten dalam forum bisnis pariwisata ini sangat penting. Sehingga dapat saling menguntungkan kedua belah pihak selaku pelaku usaha pariwisata.
“Kami berharap melalui kerjasama ini, banyak orang Lampung berwisata ke Banten, dan banyak juga orang Banten melakukan wisata ke Lampung. Jadi ada timbal balik satu sama lain,” papar CEO Alkhan Tour Group tersebut.
Pria yang akrab disapa Al itu menambahkan, sementara ini sebetulnya sudah terbentuk, dari Carita pergi ke Gunung Krakatau. Dan dari Lampung juga ada yang pergi ke wisata religi Banten Lama. Melalui forum bisnis pariwisata dan penguatan kelembagaan ini, pihaknya berharap dapat terjalin kerjasama yang lebih baik lagi. (AHR)
