Ekonomi

Dari Roastery hingga Gula Aren, Kiro Coffee Roastery Garap Pasar Industri Kopi

BISNISBANTEN.COM Kiro Coffee Roastery merupakan pelaku usaha di sektor pengolahan kopi yang fokus pada penyediaan bahan baku untuk kafe dan restoran. Usaha ini telah beroperasi sejak 2016 dan hingga kini terus berkembang dengan mengedepankan kualitas produk serta harga yang kompetitif.

Owner Kiro Coffee Roastery, Rio, mengatakan bahwa sejak awal bisnisnya memang diarahkan pada segmen bisnis ke bisnis (B2B), khususnya penyediaan kopi roasted untuk kebutuhan kafe dan restoran. “Kami bergerak di bidang kopi, terutama untuk supply kafe dan resto. Fokus utamanya di roastery, dan saat ini kami juga memproduksi bahan pendukung kafe seperti gula aren cair,” ujarnya.

Dalam kurun hampir sembilan tahun, Kiro Coffee Roastery telah menghadirkan berbagai varian kopi, mulai dari Arabika, Robusta, hingga blend yang banyak digunakan oleh coffee shop. Harga kopi yang ditawarkan berada pada kisaran Rp150 ribu hingga Rp275 ribu per kilogram, dengan rata-rata pembelian pelanggan di angka Rp200 ribuan per kilogram.

Advertisement

Selain kopi, Kiro Coffee Roastery juga memproduksi gula aren cair yang digunakan sebagai bahan campuran minuman di kafe. Produk tersebut diproduksi secara mandiri dan menjadi salah satu pelengkap lini usaha yang menopang kebutuhan industri kopi.

Untuk strategi pemasaran, Kiro Coffee Roastery memanfaatkan kanal penjualan daring melalui marketplace. “Kami lebih fokus ke Tokopedia karena segmentasi konsumennya sesuai dengan pasar kopi kami,” jelas Rio. Sementara itu, promosi melalui media sosial masih dikelola secara internal dan belum menjadi fokus utama.

Rio menegaskan bahwa keunggulan Kiro Coffee Roastery terletak pada konsistensi kualitas produk. “Kami hanya bermain di kualitas tinggi dengan harga yang tetap kompetitif. Harapannya, konsumen lebih mudah menentukan pilihan karena kualitas dan harga yang seimbang,” pungkasnya.

(Sarah)

Advertisement
bisnisbanten.com