Beginilah Curhat Penjual Terompet Tahun Baru 2018
BISNISBANTEN.COM – Banya pedagang berkeliaran menjual atribut tahun baru untuk menyambut malam pergantian tahun. Seperti topi, terompet dan kembang api.
Salah satunya Fahyumi (37) seorang penjual terompet di sekitar Cimuncang, Serang. Selain jualan terompet ia juga berjualan jepitan dan mainan anak-anak.
“Karena hari ini saya baru keluar dan masih sore jadi belum ramai pembeli. Tapi Alhamdulillah sudah 4biji yang terjual”. Sabtu (30/12).
Ada beberapa jenis terompet yang dijualnya, ada yang diambil dari pabrik di Jawa dan ada juga dari supplier di Jakarta. “Biasanya saya ambil 300-500 biji, di bagi-bagi jualannya sama teman,” katanya.
Harga terompet yang dijual bapak dari 4 anak ini mulai dari Rp. 3 ribu sampai Rp. 13 ribu paling mahal. Ia hanya mengambil untung Rp. 5 ribu dari hasil jualan yang didapatnya.
“Gak banyak saya mah ambil untungnya, yaa walaupun manusia tak pernah merasa cukup, yang penting bisa buat makan keluarga, sekolah anak-anak, dan juga naik haji nanti.” ujar Yumi
Tanggung jawab yang menjadi kodratnya sebagai tulang punggung keluarga untuk harus mencukupi kehidupan keluarga dan membahagiakan anak, dijadikan semangat Fahyumi untuk terus bekerja keras dan menggapai cita-cita menunaikan rukun Islam yang ke 5 yaitu pergi haji. (CEC/NUA)
Penulis : Syfa Fauziyah
Editor : Nurzahara Amalia