BISNISBANTEN.COM — Dalam upaya pengamanan aset tanah milik negara, PT PLN (Persero) UID Banten berkoordinasi dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banten. Koordinasi ini disambut baik oleh Kepala Kantor Wilayah BPN Banten, Rudi Rubijaya.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi, dan Umum (KKU) PLN UID Banten, Hadi, menyebutkan, koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan perkembangan sertifikasi aset tanah milik PLN UID Banten, juga berkonsultasi atas kendala yang dihadapi.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kanwil BPN Banten yang telah menerima dengan baik, dan membantu kami terkait dengan permasalahan sertifikasi aset. Upaya sertifikasi aset ini merupakan komitmen dari PLN UID Banten untuk mengamankan, memelihara, dan mendayagunakan aset tanah dan properti milik negara,” ungkap Hadi.
Lebih lanjut, Hadi menjelaskan bahwa pengamanan aset ini menjadi bagian untuk memastikan keamanan penyediaan tenaga listrik saat ini dan masa mendatang. “Dalam upaya memenuhi kebutuhan energi serta meningkatkan keandalan pasokan listrik, PLN harus membangun sarana ketenagalistrikan, seperti jaringan kelistrikan, gardu distribusi, hingga tempat penyimpanan material listrik, sehingga kita sangat membutuhkan sinergi dengan BPN karena kami memerlukan aset tanah untuk sarana kelistrikan tersebut,” katanya.
Kepala Kanwil BPN Banten, Rudi Rubijaya mengatakan, pihaknya akan menggelar pertemuan lanjutan guna membahas lebih rinci perkembangan sertifikasi aset milik PLN UID Banten sekaligus mendiskusikan kendala-kendala yang dihadapi.
”Kami akan menggelar pertemuan lanjutan atas kendala kendala yang dihadapi,” ujar Rudi.
Diketahui, sebelumnya PLN telah mengawali program sertifikasi melalui kerjasama atau MoU dengan Kementerian ATR/BPN tentang Pendaftaran Tanah dan Penanganan Permasalahan Tanah PLN pada 12 November 2019. (susi)
