Info Bisnis

Adaptasi yang Baik dalam Hadapi Tantangan Sektor Konstruksi, PTPP Berhasil Raih Laba Bersih Rp 267 Miliar Pada Kuartal III 2024

BISNISBANTEN.COM Sampai dengan kuartal III 2024, salah satu BUMN karya yaitu PT PP (persero) Tbk berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 267,28 miliar. Capaian ini meningkat 11,49 persen (year-on-year) dibandingkan capaian pada periode yang sama di tahun lalu. Selain itu, pendapatan usaha PTPP meningkat 14,54 persen (year-on-year) menjadi Rp 14 triliun, meningkat sedikit lebih tinggi dibandingkan triwulan ketiga tahun 2023.

Capaian laba bersih yang diraih oleh PTPP lebih tinggi dibandingkan BUMN Karya lainnya. Adhi Karya misalnya, mencatatkan laba bersih sebesar Rp 69,3 miliar pada kuartal III 2024. Selanjutnya jika dibandingkan dengan Wijaya Karya, walaupun laba bersih PTPP lebih kecil dibandingkan emiten berlabel WIKA yang mencapai Rp 741,43 miliar, namun pendapatan usaha PTPP lebih tinggi yaitu Rp 14 triliun dibandingkan dengan Rp 12,54 triliun yang dicapai oleh WIKA.

Selain itu, Sampai dengan bulan Oktober 2024 PTPP telah memperoleh nilai kontrak Rp 24,4 Triliun dari beberapa proyek, salah satunya proyek yang memiliki nilai kontrak jumbo yaitu Proyek Jalan Tol Jogja – Bawen Seksi II dengan nilai kontrak Rp 1,53 Triliun yang telah didapatkan per Oktober 2024.

Advertisement

Berdasarkan data di atas, capaian positif yang diraih PTPP menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus tumbuh dan berperan aktif dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Selain itu, banyaknya kontributor laba bersih perusahaan yang berasal dari berbagai segmen menunjukkan bahwa perusahaan mampu melakukan diversifikasi bisnis secara terukur sehingga mendorong capaian positif laporan keuangan.

Ditemui secara terpisah, Sekretaris Perusahaan PTPP Joko Raharjo menjelaskan terdapat berbagai tantangan di dalam sektor konstruksi. Namun demikian, dirinya yakin bahwa perusahaan mampu beradaptasi dan menghadapi berbagai tantangan dengan tetap menjaga pertumbuhan yang positif.

“Tentu tidak mudah untuk dapat menjaga pendapatan dan pertumbuhan perusahaan untuk tetap berada di dalam koridor yang positif khususnya di tengah berbagai tantangan di sektor konstruksi. Namun, PTPP terus menyesuaikan strategi untuk dapat menghadapi tantangan dengan cukup efektif sehingga mampu terus menjaga kondisi perusahaan tetap optimal,” ungkap Joko.

Terakhir, Joko berharap kondisi keuangan perusahaan dapat terus tumbuh dengan baik menjelang akhir tahun. “Kami berharap PTPP mampu meningkatkan kontribusinya pada berbagai proyek strategis di Indonesia sehingga pemerataan pertumbuhan ekonomi dapat tercapai,” pungkas Joko. (susi)

Advertisement

Advertisement

Susi Kurniawati

Wartawan bisnisbanten.com