Ekonomi

Kabut Palangka Raya Tidak Kunjung Hilang, Pembelajaran Dilaksanakan Jarak Jauh

BISNISBANTEN.COM – Dipenuhi kabut asap akibat kebakaran hutan yang hingga kini belum juga mereda, Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melalui dinas pendidikan setempat mengeluarkan surat edaran yang berisi pengalihan kegiatan belajar dan mengajar melalui tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ).

“Kualitas udara menurun dalam level berbahaya, untuk itu para peserta didik dan guru untuk mengutamakan penggunaan masker,” terang Jayani Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Selasa (4/10/2023).

Kualitas udara di Kota Palangkaraya, dan beberapa daerah lain di provinsi tersebut semakin memburuk akibat kebakaran hutan dan lahan yang terus meluas kemana-mana.

Advertisement

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah pun menetapkan status tanggap darurat sampai akhir tahun. Perusahaan yang lahannya terbakar juga akan ditindak lanjuti.

Pembelajaran jarak jauh terpaksa harus dilakukan karena dalam surat edaran disebutkan berdasarkan Data Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) hasil rilis Kementerian Lingkungan Hidup, status kualitas udara Kota Palangka Raya dalam level berbahaya yang menginstruksikan kepada seluruh satuan PAUD, SD, SMP dan pendidikan kesetaraan untuk mengambil langkah PJJ.

Instruksi tersebut dilakukan demi kebaikan dan kesehatan warga Palangka Raya. (Sarah)

Advertisement

Advertisement