Terus Bergerak Dukung Pertumbuhan Ekonomi, PLN Banten _Energize_ Pulih Daya PT Sentosa Harmony Steel
BISNISBANTEN.COM — PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten dengan bangga mengumumkan keberhasilan melaksanakan _energize_ pulih daya untuk PT Sentosa Harmony Steel dengan daya 29.500.000 VA (_Volt-Ampere_) dan 19.500.000 VA. Perusahaan yang bergerak di industri baja ini dijadwalkan untuk beroperasi penuh pada minggu kedua di bulan Oktober 2024. Langkah konkret ini makin menguatkan posisi PLN dalam mendukung geliat pertumbuhan ekonomi khususnya di wilayah Provinsi Banten.
Apresiasi disampaikan langsung oleh Direktur PT Sentosa Harmony Steel, Michael Wu yang merespons baik langkah PLN yang aktif melakukan _cutomer intimacy_. Pihaknya merasa terbantu karena kesigapan PLN membuat perusahaannya dapat cepat kembali beroperasi.
“Dengan tersedianya energi yang andal dari PLN, kami yakin dapat meningkatkan produktivitas dan berkontribusi pada perekonomian Banten. Pulih daya ini sangat berarti bagi kami karena kami ingin memperluas jaringan bisnis kami. Semoga semangat PLN menular kepada kami yang juga ingin menjadi _market leader_ di sektor usaha kami,” ungkap Michael.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten, Moch. Andy Andy Adchaminoerdin atau yang akrab disapa Andy Acha, mengungkapkan keberhasilan ini adalah hasil kerja keras tim sekaligus komitmen PLN dalam mendukung pertumbuhan industri. Ia juga mengungkapkan bahwa ini menjadi bukti jika PLN proaktif dalam bersinergi dengan seluruh pelanggan.
“Dengan tersedianya daya yang cukup, kami berharap PT Sentosa Harmony Steel dapat beroperasi secara optimal dan berkontribusi terhadap perekonomian lokal khususnya di Provinsi Banten. Semoga lebih banyak lagi industri yang terus tumbuh, kami siap memberikan dukungan dan pelayanan optimal,” jelas Andy Acha.
Andy Acha menambahkan dalam rangka meningkatkan pelayanan, PLN UID Banten terus mengelola semua potensi penjualan dengan baik, memperkuat komunikasi, dan berusaha mempercepat eksekusi sesuai kebutuhan pelanggan.
“Kami mengedepankan _intimacy_ pelanggan sebagai salah satu strategi utama. Dengan memahami keinginan dan kebutuhan pelanggan, kami dapat memberikan layanan yang lebih responsif dan tepat sasaran,” tambah Andy Acha.
Andy Acha menegaskan bahwa pihaknya juga terus berkomitmen untuk melakukan probing dan _intimacy_ secara agresif. Selain itu kami melaksanakan percepatan eksekusi Pasang Baru (PB) dan Perubahan Daya (PD) melalui program ROM30 (Raih Opportunity 30 Hari Nyala). Program ini dirancang untuk mendorong peningkatan penjualan dan mendukung pertumbuhan industri di tahun 2024.
“Dengan langkah-langkah ini, kami berharap dapat menjalin hubungan yang lebih baik dengan pelanggan dan memastikan bahwa mereka mendapatkan layanan yang sesuai dengan harapan mereka,” tutup Andy Acha. (susi)
