Banten24

Pemkab Serang Luncurkan Pasar Mitra Tani

BISNISBANTEN.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) meluncurkan Pasar Mitra Tani Kabupaten Serang di kantor DKPP Kabupaten Serang, Jalan Brigjen KH Syam’un, Kota Serang, Kamis (1/7/2021).

Kehadiran outlet produk bahan pokok murah itu diharapkan mampu memutus mata rantai tengkulak, selain memberikan keuntungan bagi petani dan memudahkan konsumen mendapatkan bahan pokok.

Launching dihadiri Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) Kabupaten Serang Anas Dwi Satya, Kepala Bulog Sub Divre Serang Budhi Indrawan, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Serang sekaligus istri Sekda Kabupaten Serang Nurlinawati, dan Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Distribusi Pangan DKPP Kabupaten Serang Mumun Munwarroh. Acara ditandai dengan pengguntingan pita.

Advertisement

Usai launching, Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo menjelaskan, dibentuknya Pasar Mitra Tani sebagai upaya pemerintah mensinkronisasikan antara produsen dan konsumen bahan pokok di tengah pandemi Covid-19 saat ini, dimana produsen yang berasal dari petani kesulitan memasarkan produk, begitu pula dengan konsumen yang kesulitan mencari bahan pokok yang kondisinya masih fresh. “Makanya kami ingin memberikan keuntungan kepada kedua pihak (produsen dan konsumen-red). Kita kerjsama dengan Poktan (Kelompok Tani) dan KWT (Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk produsen. Konsumen dari masyarakat, termasuk karyawan karyawati serta ASN Kabupaten/Kota Serang,” jelasnya.

Ke depan, kata Suhardjo, pihaknya akan membangun cabang Pasar Mitra Tani yang akan dinamakan Toko Tani Indonesia Center (TTIC) yang akan ditempatkan di kantor kecamatan atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ia berharap, dengan adanya Pasar Mitra Tani dapat memutus mata rantai tengkulak, karena harga bahan pokok relatif lebih terjangkau sehingga tidak merugikan produsen maupun konsumen. Kata Suhardjo, ada 10 bahan pokok yang dijual di Pasar Mitra Tani. Di antaranya, disebutkan Suhardjo, mulai dari beras, bawang, cabai, minyak goreng, daging, hingga sayuran. “Intinya kita ingin memudahkan konsumen mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. tingkat produsen dapat keuntungan, tingkat konsumen juga kemudahan,” terangnya.

Bahkan, lanjut Suhardjo, pihaknya juga berencana bekerjasama dengan transportasi online dengan kelebihan bebas ongkos kirim (free ongkir). “Kita akan berikan pelayanan antar dalam kota yang terjangkau,” ungkapnya.

Dalam pengelolaan Pasar Mitra Tani, pihaknya melibatkan seluruh Poktan dan KWT di Kabupaten Serang. Pihaknya juga bersinergi dengan Pasar Mitra Tani se-Provinsi Banten. “Kita sentranya di sini tapi bisa saling distribusi dengan Pasar Mitra Tani di Tangerang dan daerah lainnya di Banten,”

Advertisement

Sementara Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan DKPP Kabupaten Serang Mumun Munawaroh menambahkan, dibentuknya Pasar Mitra Tani (PMT) sesuai amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan, dimana pemerintah pusat maupun daerah berkewajiban mengelola stabilisasi pasokan, harga pangan dan sistem distribusi pangan melalui pengembangan sistem distribusi pangan yang menjangkau seluruh wilayah secara efektif dan efisien.

PMT, dijelaskan Mumun, merupakan fasilitas distribusi dan pemasaran di bawah koordinasi Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian atau Dinas Ketahanan Pangan provinsi dan kabupaten/kota yang bertugas melakukan pengelolaan pasokan, distribusi serta pemasaran hasil pertanian dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) atau distributor kepada PMT Kabupaten Kota. Diungkapkan Mumun, PMT ke depannya akan menjadi sentral sekaligus supplier Toko Mitra Tani (TMT) yang menjadi ujung tombak pemasaran.

“TMT yang merupakan toko bahan pangan UKM (Usaha Kecil Menengah) mayoritas menyebar mayoritas di perkotaan sebagai wilayah konsumen sangat membantu masyarakat dalam penyediaan akses untuk memperoleh bahan pangan pokok strategis dengan harga terjangkau dan berkualitas di masyarakat,” tambahnya. (zai)

Advertisement

Susi Kurniawati

Wartawan bisnisbanten.com
bisnisbanten.com