Banten24

Lestarikan Seni Budaya Silat, Bupati Serang Beri Bantuan Alat Pendukung Untuk Paguron

BISNISBANTEN.COM – Sebagai bentuk perhatian pemerintah dan melestarikan seni budaya tradisional bela diri Pencak Silat di Kabupaten Serang, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah memberikan bantuan alat pendukung untuk puluhan Paguron.

Bantuan secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati kepada para pimpinan perguruan atau Paguron Silat di Pendopo Bupati Serang, Jumat (8/12/2023).

Bukan hanya menggagas Jurus Silat Kaserangan, Bupati perempuan pertama Kabupaten Serang ini menurunkan program bantuan alat pendukung untuk kendang penca atau kendang patingtung berupa kendang, kulanter, dan gong itu untuk digunakan mengiringi gerakan Silat.

Advertisement

Menurut Tatu, Silat bukan sekadar budaya di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Serang, melainkan juga menjadi sarana untuk memperkuat karakter generasi muda. Kata Tatu, Pencak silat merupakan budaya asli daerah yang mampu menumbuhkan karakter bangsa yang kuat dan tangguh yang dibutuhkan Bangsa Indonesia, terutama pada era modern saat ini untuk menghalau berbagai terpaan negatif yang muncul dalam berbagai segi kehidupan.

“Apalagi, Banten terkenal dengan para pendekar Silat atau Jawara,” ujar Ketua DPD Golkar Banten ini.

Selain itu, lanjut Tatu, pemberian bantuan juga sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada Paguron yang sudah berkontribusi dalam pelestarian kesenian tradisional Pencak Silat. Ada bantuan yang diberikan sebanyak 20 alat pendukung untuk 20 Paguron Silat di Kabupaten Serang.

Advertisement

“Tahun 2021 lalu kami memberikan 30 alat kesenian ini kepada Paguron. Jadi, total bantuan alat kesenian yang sudah diberikan sebanyak 50 set. Saya berharap, bantuan bisa memberi semangat, berkarya, dan terus melestarikan kesenian tradisional, terutama Pencak Silat,” harap bupati dua periode ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang Asep Nugrahajaya menambahkan, bantuan alat pendukung kegiatan Pencak Silat diberikan kepada Paguron masing-masing satu set sebagai bentuk perhatian Bupati yang pernah meninjau langsung Paguron-Paguron.

Menurut Asep, banyak Paguron Silat di Kabupaten Serang yang harus dibantu, terutama alat pendukungnya, seperti kendang, kulanter, dan gong. Pada 2021, kata Asep, Bupati sudah memberikan bantuan alat serupa kepada 30 Paguron dan 2022 stop karena anggaran terdampak pandemi Covid-19.

“Tahun 2023 ini kami kembali memberikan 20 set alat pendukung kegiatan Silat kepada 20 Paguron,” ungkap mantan Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) ini.

Disebutkan Asep, baru 50 Paguron yang diberikan bantuan alat pendukung kesenian Silat dari total 373 Paguron yang ada di Kabupaten Serang.

“Masih banyak anggaran yang harus disiapkan. Nanti bisa didorong dari dana sosial perusahaan atau CSR untuk memberikan juga bantuan serupa,” pungkasnya.(Nizar)

Advertisement

Nizar Solihin

Hobi musik, olahraga, dan traveling. Berjiwa solidaritas, pekerja keras, totalitas dan loyalitas tanpa batas. Motto 'Selalu Optimis'. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2013
bisnisbanten.com