MobilMotorOtomotifStartupTeknologi

Ijek Hadir di Cilegon dan Serang, Ini Layanan yang Dihadirkan

Kehadiran ojek online direspons antusias oleh masyarakat. Ini salah satu alasan, penyedia jasa ojek online di Indonesia tidak hanya didominasi satu brand.

Nah, baru-baru ini di Cilegon, Serang, dan sekitarnya telah hadir ojek online kendaraan roda dua dan roda empat bernama Ijek. Ojek online milik PT Ijek Inovasi Putra Indonesia ini selain melayani layanan ojek antar penumpang berupa JekMotor dan JekMobil juga beragam layanan lain seperti JekFood, JekPangkas, JekToko, JekPijat, dan JekClean.

“Bedanya sama ojol lain apa, Ijek ini transportasi online yang pembagiannyanya 90:10, 90 utk driver aplikasi,” jelaa Bagas Dafani Putra, vendor Ijek untuk area Cilegon dan sekitarnya.

Selain Cilegon, Ijek ini hadir di Medan, Labuan batu, Kalimantan, Sulawesi, Palembang, Padang, Bekasi, Purwakarta, Surabaya, Solo, Subang, dan Kebumen.

“Baru bulan Januari 2021 lalu (munculnya-red),” imbuh Bagas.

Untuk bisa memanfaatkan layanan Ijek ini kata Bagas, bisa menggunakan ponsel android maupun Apple dengan kapasitas rama 3 gb.

Bagi yang ingin menjadi driver Ijek, caranya tinggal download di Play Store injek driver, lalu klik link untik daftar lewat ponsel. Lalu isi pilhan, motor, mobil, kuliner dan lain-lain. Setelah klik daftar berhasil selanjutnya kantor vendor Cilegon melakukan pengecekan apakah surat-surat kendaraannya masih hidup dan kendaraannya layak.

Setelah dirasa layak, lanjut Bagas kantor meng-approf (menyetujuinnya). Lalu pihak driver ada balasan email masuk. Lalu driver membuka apk Ijek driver yang di-download tadi. Masukan nomor ponsel yang didaftarkan tadi, paswordnya dari email masuk.

Untuk beragam layanan Ijek di luar tumpangan motor atau mobil, layanan pesan anter makanan juga bisa. Namun untuk sementara ini belum ada yang daftar menu makanan di Cilegon dan Serang. (hilal)

LANJUT BACA

Hilal Ahmad

Pembaca buku-buku Tereliye yang doyan traveling, pemerhati dunia remaja yang jadi penanggung jawab Zetizen Banten. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2006.