BISNISBANTEN.COM — PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten/BEKS) melanjutkan pematangan persiapan pengelolaan Rekening Kas Umum Daerah (“RKUD”) Provinsi Banten dan transformasi budaya dengan peluncuran budaya perusahaan.
Pada Rabu (19/5), Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin beserta segenap jajaran telah melaksanakan pembahasan lanjutan dengan OPD terkait di Provinsi Banten. Ini kemudian dilanjutkan dengan pembukaan atau pengaktifan kembali rekening para ASN di
Provinsi Banten. Hal ini dilakukan sebagai salah satu persiapan pengelolaan RKUD Provinsi Banten di Bank Banten, dimana salah satu produk atau layanan yang diberikan ialah pengelolaan gaji (payroll) ASN.
“Sesuai hasil diskusi kami dengan OPD terkait, langkah ini dilakukan sebagai pematangan sekaligus persiapan dalam memastikan kelancaran pengelolaan RKUD. Sebagaimana diketahui, saat ini RKUD Provinsi Banten sedang dalam pembahasan akhir untuk dikelola kembali oleh Bank Banten,” ungkap Agus.
Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin memberikan komentar terkait pengembalikan Rekening Kas Umun Daerah (RKUD) milik Pemprov Banten dari Bank bjb ke Bank Banten.
“Bank Banten dan BPKAD terus memproses tahapan rencana mengembalikan RKUD Prov Banten ke Bank Banten dari Bank bjb,” kata pria yang sebelumnya menjabat sebagai Dirut Bank Kalsel tersebut.
Menurutnya, sesuai komitmen Gubernur Banten untuk terus mendorong peningkatan kinerja Bank Banten menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi provinsi Banten, salah satu key success factor nya adalah RKUD harus segera dikembalikan ke Bank Banten.
“Tentunya BB juga terus melakukan transformasi secara mendasar agar produk dan layanan yang diberikan memenuhi ekspktasi nasabahnya,” katanya.
Beredar foto terkait pengembalian RKUD Pemprov Banten, dalam foto tersebur terlihat Kepala BPKAD Provinsi Banten
Rina Dewiyanti menyerahkan berkas berlogo Bank Banten kepada Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin. Penyerahan berkas RKUD ini disaksikan langsung Gubernur Banten Wahidin Halim yang berlangsung di ruang rapat rumah dinas Gubernur Banten, Kota Serang, Senin sore (18/5). (susi)
